.jpg)
Beberapa waktu yang lalu saya terkejut ketika sedang di dalam perjalanan di jalan raya, tiba-tiba jalan di sibak oleh sepasang motor gede yang dikendarai polisi. Beberapa pengguna jalan lain bahkan nampak terkejut, ketika bunyi sirine terdengar nyaring memekakkan telinga... iring-iringanpun berlalu dengan megahnya...
Rupanya pemilik jalan sedang lewat, demikian bisik saya dalam hati. Memang sekarang hanya pejabat sekelas ketua RT saja yang lewat di jalan tanpa pengawalan.
Semua yang serba enak dan serba tersaji tanpa kerja keras menjadi santapan sehari-hari para raja di masa lampau, kini hal ini mungkin menjadi obsesi semua orang. Terutama yang mendapatkan kesempatan, aji mumpung memang sudah kesohor ampuh.
Entah ketua, kepala atau bahkan wakil hingga asisten, rame-rame pamer kekuasaan. Memuakkan!
Ini setidaknya yang saya rasakan saat itu, karena ironi lain bahwa jalan raya yang saya lalui adalah langganan kemacetan. Lantas kapankah penguasa akan merasakan sendiri kemacetan yang dialami oleh kami para kroco dan para cecurut yang tidak berguna ini.
....maaf kalau menjadi sedikit emosional, dikarenakan saat itu sempat terciprat air genangan dari jalan berlobang yang beliau lalui..
No comments:
Post a Comment